Jakarta, 9 Juni 2025 — Atikah Inayah, mahasiswa semester II Program Studi Keamanan Maritim, Fakultas Keamanan Nasional, Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), berhasil meraih Juara I dalam Lomba Esai Kepahlawanan tingkat nasional yang diselenggarakan oleh DIP Institute Jakarta. Lomba ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan 100 Tahun Hari Lahir Pahlawan Revolusi Mayor Jenderal TNI (Anumerta) D.I. Pandjaitan, yang digelar di Ballroom Hotel Four Seasons, Jakarta Selatan Senin, 9 Juni 2025.
Melalui esai berjudul “Saat Bangsa Dipertaruhkan: Keberanian Donald Isaac Pandjaitan Menjaga Persatuan Bangsa”, Atikah menggambarkan sosok D.I. Pandjaitan sebagai figur patriot sejati—bukan hanya dalam medan pertempuran, tetapi juga dalam reformasi struktural, diplomasi kemanusiaan, dan keberanian moral pada masa-masa krisis nasional.
Tulisan ini menyoroti berbagai aspek kepemimpinan D.I. Pandjaitan, mulai dari keteguhannya dalam melindungi warga sipil di Medan Area, upaya pembenahan sistem logistik TNI lewat audit transparan, hingga tindakan heroiknya pada dini hari 1 Oktober 1965, saat ia memilih menyerahkan diri untuk mencegah baku tembak di lingkungan padat penduduk.
“Cinta tanah air bukan sekadar retorika, melainkan keberanian konsisten menegakkan kebenaran, melindungi rakyat, dan merawat keutuhan republik, bahkan di saat bangsa dipertaruhkan,” tulis Atikah dalam esainya.
Acara puncak peringatan tersebut juga dihadiri oleh Wakil Rektor Akademik Unhan RI, Laksda TNI Dr. Ir. Agus Adriyanto, S.T., M.M., ASEAN Eng., yang mewakili Rektor Unhan RI, serta sejumlah tokoh nasional, akademisi, dan keluarga besar almarhum D.I. Pandjaitan. Agenda utama meliputi peluncuran edisi kedua buku biografi almarhum dan penayangan pidato sejarah Jenderal A.H. Nasution.
Lomba esai ini terbuka untuk peserta dari pelajar hingga akademisi dan perwira militer, bertujuan menguatkan literasi sejarah dan membangun kesadaran kebangsaan melalui media kepenulisan. Prestasi ini turut mencerminkan kontribusi intelektual sivitas Unhan RI dalam mewarisi semangat patriotisme konstitusional dan integritas kebangsaan.